Bismillah…
Tak ada keraguan, bahwa sholat adalah penyejuk hati orang-orang yang cinta kepada Tuhan, kelezatan bagi ruh-ruh yang mentauhidkan Allah, ukuran keadaan orang-orang yang jujur, timbangan bagi mereka yang berjalan menuju ridho Allah.
Sholat adalah cinta yang Allah hadiahkan kepada hambaNya. Allah ajarkan sholat kepada mereka sebagai ekpresi cinta dan pemuliaan untuk mereka.

Agar mereka dapat mencapai kedudukan yang mulia di sisiNya.
Agar mereka beruntung dengan dekat denganNya.
Tuhan kita tak butuh sholat kita, bahkan semua ibadah kita.
Namun Allah ajari kita sholat, ajari kita ibadah, sebagai murni nikmat dan karuniaNya, kepada kita.
Dengan sholat, hati menjadi menyembah dan demikian seluruh tubuh menjadi menyembah kepada Allah yang maha mulia.
Baca Juga: Ayah… Mari Kita Sholat
Di dalam sholat, hati mendapat dua bagian yang paling sempurna :
– Kebahagiaan dan kelezatan yang dirasakan karena kembali kepada Allah, kedekatan denganNya, menyembah di hadapanNya serta totalitas menyembahNya; lupa segala hal selain ibadah.
– Melalui sholat, seorang hamba dapat menyempurnakan hak penyembahan kepada Tuhannya, sampai pada kondisi, yang dicintai oleh Allah yang maha mulia.
***
Sumber : Dzauqus Sholah ‘inda Ibnil Qoyyim, karya : Syekh Dr. ‘Adil bin Abdus Syakur Az-Zuroqi
Saat mendung sore hari di Yogyakarta, Hamalatul Quran, 26 Jumadal Awal 1441
Baca pembahasan selanjutnya: Sholat Mengajariku #2 : Jamuan yang Lezat bagi Ruh
Ditulis oleh : Ahmad Anshori
Artikel : TheHumairo.com